Anak Buah Purbaya Kejar Ribuan Penunggak Pajak, Tidak Hanya 200

Daftar isi:
Sebelumnya, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan pentingnya melakukan pembersihan internal di Kementerian Keuangan. Hal ini menjadi semakin mendesak setelah pemecatan 26 pegawai di Direktorat Jenderal Pajak.
Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa birokrasi di kementerian tersebut dapat beroperasi dengan lebih transparan dan akuntabel. Purbaya menekankan bahwa dia tidak hanya berfokus pada bagian pajak, tetapi juga kepada seluruh unit di Kementerian Keuangan.
“Terkait pemecatan, lain-lain belum ada. Tapi pesannya sama ke depan, kita akan bersihkan aparat pajak maupun Bea Cukai dari praktik-praktik yang mungkin kurang baik,” ungkap Purbaya saat berbicara dalam Media Gathering APBN 2026 di Bogor.
“Saya enggak liat ke belakang, tapi kalau di sini masih ada yang macam-macam lagi, saya akan berhentikan juga,” dia menegaskan, menambahkan bahwa tidak akan ada toleransi terhadap perilaku yang menyimpang.
Purbaya percaya bahwa pegawai di Kementerian Keuangan akan beradaptasi dengan pendekatan yang baru ini. Tidak hanya memberikan sanksi, tetapi juga memberi penghargaan kepada mereka yang menunjukkan kinerja baik.
Pentingnya Transparansi dan Akuntabilitas dalam Birokrasi
Kementerian Keuangan memiliki tanggung jawab yang sangat penting dalam mengelola keuangan negara. Oleh karena itu, transparansi dan akuntabilitas menjadi faktor penting dalam operasional sehari-hari.
Praktik penyimpangan dan korupsi dapat menghapus kepercayaan publik terhadap institusi pemerintahan. Maka dari itu, pembersihan internal menjadi langkah yang sangat diperlukan untuk memperbaiki citra kementerian.
Dengan menerapkan kebijakan yang tegas dan disiplin, diharapkan semua pegawai akan lebih berhati-hati dalam melaksanakan tugasnya. Ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih profesional dan etis.
Menkeu Purbaya mengungkapkan komitmen untuk memastikan bahwa setiap pegawai memahami risiko dan konsekuensi dari tindakan mereka. Ini diharapkan dapat mendorong mereka untuk berperilaku lebih baik.
Strategi Reward dan Sanksi untuk Pegawai Kementerian Keuangan
Selain pembersihan, Purbaya juga menekankan pentingnya memberikan penghargaan bagi pegawai yang berprestasi. Hal ini bertujuan untuk memotivasi pegawai agar bekerja lebih baik dan lebih produktif.
Diwawancarai setelah acara, Purbaya menyatakan bahwa sistem reward akan diterapkan secara objektif. Hal ini menjadi insentif bagi pegawai untuk mencapai target dan tujuan kementerian.
Dengan memberikan penghargaan, diharapkan pegawai akan merasa dihargai dan termotivasi untuk berkinerja lebih baik. Ini dianggap sebagai langkah strategis untuk meningkatkan moral dan semangat kerja di Kementerian Keuangan.
Sisi lain dari penerapan kebijakan ini adalah penegakan sanksi yang tegas terhadap pegawai yang melanggar aturan. Hal ini akan memberikan sinyal kuat bahwa kementerian tidak mentolerir perilaku yang tidak etis.
Visi Jangka Panjang untuk Reformasi Internal di Kementerian Keuangan
Purbaya percaya bahwa reformasi yang dilakukan bukan hanya untuk jangka pendek, tetapi juga untuk visi jangka panjang. Membangun sistem yang berkelanjutan akan membantu memperbaiki dan mengoptimalkan kinerja kementerian.
Langkah-langkah tegas dalam pembersihan dan penghargaan ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan publik. Dengan kepercayaan yang lebih besar, ditargetkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah juga akan meningkat.
Proses reformasi ini tentunya tidak akan mudah dan memerlukan waktu. Diperlukan sinergi antara semua pegawai untuk mewujudkan Kementerian Keuangan yang lebih baik.
Dengan memberikan arahan yang jelas dan sistem yang baik, Purbaya yakin bahwa kementerian ini dapat melahirkan pegawai yang tidak hanya profesional, tetapi juga berintegritas. Birokrasi yang bersih adalah salah satu syarat untuk mencapai pemerintahan yang baik.
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now